Enam Mitos Keliru Saat Mengisi Daya Baterai Ponsel
terutamasehat.blogspot.com - Selain ketakutan terkena air, ponsel yang nyaris kehabisan daya (low batt) mungkin adalah hal paling dikhawatirkan pengguna smartphone. Dan banyak dari kita akan benar-benar memperhatikan isi baterainya dan segera mengisi ulang daya bila diperlukan.
Banyak mitos yang beredar dari waktu ke waktu tentang cara mengisi daya baterai ponsel, dan kebanyakan mitos tersebut ternyata salah. Mitos-mitos ini tak hanya keliru tapi malah akan membuat kerusakan dan mempersingkat umur baterai ponsel Anda.
Jadi, bagi siapa saja yang ingin baterai ponselnya tetap awet untuk waktu yang lama, berikut beberapa mitos yang harus Anda hindari.
Mitos 1 : Charger merek tak terkenal akan merusak baterai
Fakta : Meski bekerja tak optimal, pengisi daya merek tak terkenal tetap aman digunakan untuk mencas baterai ponsel dan tak berpengaruh nyata pada usia baterai. Yang harus dihindari adalah menggunakan charger bermerek imitasi, dimana di label charger tertulis merek terkenal, padahal hanya barang tiruan. Mencas menggunakan charger seperti ini akan menurunkan kemampuan baterai mengisi daya dan dapat merusak baterai.
Mitos 2: Jangan menggunakan ponsel saat sedang di isi daya
Fakta : Menggunakan ponsel saat sedang di cas tidak akan menurunkan efektivitas pengisian daya. Asal mitos ini berhubungan dengan kasus ketika orang-orang menggunakan charger kualitas rendah. Bila Anda nekat menggunakan charger abal-abal, semua hal buruk bisa terjadi pada ponsel Anda. Dengan memakai charger asli, Anda dapat menggunakannya kapan saja dengan aman. Meski begitu, jika Anda mendapati ponsel menjadi terlalu panas, saatnya membawanya ke teknisi.
Sebagai pengecualian, lebih baik tidak menggunakan ponsel yang tercolok saat hujan petir atau memakai earphone semalaman.
Mitos 3: Mengisi daya semalaman akan merusak baterai
Fakta : Seperti namanya, smartphone telah lebih pintar dibanding dulu. Ketika daya telah terisi penuh, ponsel akan otomatis berhenti mengisi. Bagaimanapun, bukan berarti Anda harus tetap mencolok charger setiap saat. Waktu paling tepat untuk mengisi ulang baterai Anda adalah ketika daya tersisa antara 40% s/d 80 %. Ini akan memperpanjang umur baterai.
Mitos 4 : Jangan pernah mematikan ponsel Anda
Fakta : Mitos yang satu ini benar-benar sebuah kebohongan. Hanya karena ponsel adalah sebuah mesin bukan berarti ia tak butuh istirahat. Faktanya, para ahli dari perusahaan Apple merekomendasikan untuk mematikan ponsel Anda sesekali untuk memaksimalkan usia baterai. Paling tidak disarankan untuk mematikan ponsel seminggu sekali selama beberapa jam.
Mitos 5 : Jangan mengisi daya sebelum baterai benar-benar kosong
Fakta : Mitos ini memang benar untuk smartphone dan charger generasi dulu. Tapi kini mitos tersebut benar-benar salah. Kebanyakan handphone modern telah menggunakan baterai lithium-ion. Jika kamu menghabiskan daya baterai hingga 0%, baterai akan menjadi tak stabil, Lebih baik segera mengisi daya setiap hari saat baterai terisi antara 40% - 80%.
Mitos 6 : Ponsel baru harus dicas dulu sebelum dipakai
Fakta : Hampir semua ponsel baru berisi petunjuk untuk mengisi daya baterai hingga penuh sebelum digunakan, tapi faktanya hal tersebut tak perlu dilakukan. Sejak isi terbaik saat disimpan baterai modern adalah berisi 40%, hampir setiap pabrikan mengirim ponsel baru mereka dengan setidaknya berisi daya baterai 50% penuh. Artinya setiap Anda membeli HP baru dan ternyata baterainya berisi kurang dari 40%, maka usia baterai kemungkinan telah berumur. Jika ini terjadi, Anda dapat menukarnya dengan yang lain.
Enam Mitos Keliru Saat Mengisi Daya Baterai Ponsel
Reviewed by
MPG
on
June 30, 2016
Rating:
5
No comments:
Post a Comment